produk

Benang sutera WEGO-BRAIDED SILK merupakan benang sutera bedah steril yang tidak dapat diserap yang terdiri dari protein organik yang disebut fibroin. Protein ini berasal dari spesies Bombyx mori (B.mori) yang telah dijinakkan dari famili Bombycidae. Sutra untuk bahan yang dijalin diproses untuk menghilangkan lilin dan getah alami. Sutra yang dijalin dilapisi dengan silikon dan tersedia tanpa pewarna (Natural lvory) dan diwarnai hitam dengan Sulphol Black atau Logwood Black. Black CI 53185 Sulphol Black 1 (EP Vol III), Logwood Black CI 75290. Ekstrak Kayu Tinctorial Alami yang diperoleh dari Haematoxylon Campechianum. Sesuai dengan Peraturan Federal AS 21 CFR 73.1410. Untuk sutra murni, getah serisin tidak dihilangkan dan menahan filamen yang dipilin agar tetap menyatu.

Sutra perawan tersedia dalam warna biru dengan biru metilen (Indeks Warna nomor 52015) dan diwarnai hitam dengan Logwood Black (Indeks Warna Nomor 75290).

Dari USP 5# hingga USP 10/0, benang jahit WEGO-BRAIDED SILK tersedia dalam berbagai panjang, yang dipasang pada jarum tahan karat dengan berbagai jenis dan ukuran.

Benang Jahit WEGO-BRAIDED SILK mematuhi persyaratan Farmakope Eropa untuk Benang Jahit Sutra Steril yang Tidak Dapat Diserap dan monografi Farmakope Amerika Serikat untuk Benang Jahit yang Tidak Dapat Diserap.

Benang Jahit WEGO-BRAIDED SILK diindikasikan untuk digunakan dalam pendekatan dan/atau ligasi jaringan lunak umum, termasuk penggunaan dalam prosedur mata.

Benang sutera yang dikepang WEGO menimbulkan reaksi peradangan awal pada jaringan, yang diikuti oleh pembungkusan benang secara bertahap oleh jaringan ikat fibrosa. Meskipun benang sutera tidak diserap, degradasi progresif serat sutra yang mengandung protein secara in vivo dapat mengakibatkan hilangnya kekuatan tarik benang secara bertahap seiring berjalannya waktu.

Benang sutera WEGO-BRAIDED SILK dapat dikemas dalam tiga paket: paket reguler, paket kupas, dan paket race-tray. Kami selalu berusaha sebaik mungkin untuk memenuhi kebutuhan pasar.