Berita

Baru-baru ini, Komisi Pembangunan dan Reformasi Nasional secara resmi merilis hasil evaluasi pusat teknologi perusahaan nasional tahun 2021, dan Grup WEGO berhasil lulus tinjauan tersebut. Hal ini menunjukkan bahwa Grup WEGO telah diakui oleh berbagai pihak berwenang dalam berbagai aspek, seperti inovasi teknologi nasional, kekuatan penelitian ilmiah, dan pencapaian inovasi.

Pusat Teknologi Perusahaan Nasional (PTN) merupakan lembaga litbang dan inovasi teknologi yang dibentuk oleh perusahaan sesuai dengan kebutuhan persaingan pasar. PTN bertanggung jawab merumuskan perencanaan inovasi teknologi perusahaan, melaksanakan litbang teknologi industri, menciptakan dan memanfaatkan hak kekayaan intelektual, menetapkan sistem standar teknis, mengondensasi dan mengembangkan bakat-bakat inovatif, membangun jaringan inovasi kolaboratif, serta mendorong implementasi seluruh proses inovasi teknologi. Sesuai dengan langkah-langkah manajemen, Komisi Reformasi dan Pembangunan Nasional (KPN) membentuk tim evaluasi ahli untuk menyelenggarakan identifikasi dan evaluasi PTN secara prinsip setiap tahun. Evaluasi tersebut terutama mencakup 6 aspek dan 19 indikator, meliputi dana inovasi, bakat inovatif, akumulasi teknologi, platform inovasi, keluaran teknologi, dan manfaat inovasi.

Grup WEGO selalu berpegang teguh pada jalur pengembangan ilmiah dan teknologi integrasi produksi, pembelajaran dan penelitian, dan terus-menerus membangun dan meningkatkan inovasi dan sistem R & D. Saat ini, ia memiliki lebih dari 1500 paten dan lebih dari 1000 jenis perangkat medis dan obat-obatan, lebih dari 80% di antaranya adalah produk teknologi tinggi, dan tingkat kontribusi produk teknologi tinggi bagi perusahaan telah mencapai lebih dari 90%, di antaranya, lebih dari 100 produk, termasuk seri bahan ortopedi, seri pemurnian darah, seri bahan habis pakai intrakardiak, hati buatan, penganalisa chemiluminescence otomatis, jarum suntik pra pot, robot bedah dan kolom imunosorben protein A, telah mematahkan monopoli asing dan menjadi merek terkenal internasional. Lebih dari 30 proyek telah dimasukkan dalam rencana obor nasional, rencana 863 dan proyek nasional lainnya.